Tutorial OOP PHP Bagian 18 Part 1 – MVC

Pada pemrograman PHP tradisional, biasanya semua kode dijadikan satu, apakah layout, frontend, atau backend. Ini disebut juga spagetti code. Spagetti code menyebabkan sulitnya aplikasi dikembangkan karena setiap programmer memiliki gaya masing-masing sehingga untuk troubleshoot dan scalability sulit dilakukan. Pemrograman PHP modern saat ini menggunakan konsep MVC (Model-View-Controller) untuk mengatasi hasil di atas. Model berhubungan dengan Read more about Tutorial OOP PHP Bagian 18 Part 1 – MVC[…]

Tutorial OOP PHP Bagian 17 – Composer dan Packagist

Untuk memahami composer saat menginstall paket aplikasi, kita akan menginstall paket webmozart/json yang berguna untuk melakukan encode json. Composer akan connect ke packagist saat mencari paket aplikasi. Pertama, buka packagist.org dan cari webmozart/json. Kalau sudah ketemu, temukan perintah untuk menginstall nya. Perintahnya adalah composer require webmozart/json. Buka terminal dan masuk ke folder yang ada composer.json Read more about Tutorial OOP PHP Bagian 17 – Composer dan Packagist[…]

Tutorial OOP PHP Bagian 16 – Composer dan Autoload

Mengenal Composer Composer adalah package manager PHP yang digunakan untuk mengatur, menambah, atau mengurangi komponen di dalam aplikasi yang sedang kita bangun. Composer juga dapat digunakan sebagai autoload, yaitu cara memanggil file-file class sebelum class tersebut dipakai. Terdapat dua cara autoload dengan composer, yaitu menggunakan classmap dan PSR-4 Standard. Instalasi composer bisa dilakukan dari https://getcomposer.org/download/. Read more about Tutorial OOP PHP Bagian 16 – Composer dan Autoload[…]

Tutorial OOP PHP Bagian 15 – Namespace

Namespace atau penentuan tempat file berada diperlukan untuk mencegah name collision, memiliki nama Class atau nama file yang sama pada satu aplikasi. Misalnya kita memiliki satu file dengan banyak Class di dalamnya : Calculator{}, Mobil{}, Toyota{}, Honda{}.

Kenyataannya proyek php tidak hanya dijalankan pada satu file saja, namun terpisah-pisah agar lebih mudah dimanage. PHP Read more about Tutorial OOP PHP Bagian 15 – Namespace[…]

Tutorial OOP PHP Bagian 14 – Dependency Injection

Ketika Class A membutuhkan Class B untuk bekerja, itu artinya class A dependent terhadap Class B. Hal seperti ini perlu kita hindari. Class yang baik adalah yang loose coupling, tidak terikat dengan class yang lain. Hal ini juga menjaga prinsip OOP Single Responsibility Principle yang menyatakan bahwa satu Class hanya mengerjakan satu tugas. Untuk mengatasi Read more about Tutorial OOP PHP Bagian 14 – Dependency Injection[…]